PLAYLIST


Selasa, 23 November 2010

Past To Present

Oleh Aam Guitartainment

 

Mari kita lupakan dulu sejenak tentang fingering, ngutak-ngutik gitar, seting effect board, dan sebagainya. kali ini saya ingin menulis seputar informasi dan sejarah dari Guitartainment, mungkin sobat-sobat ada yang kurang mengenal atau belum tahu sama sekali, mari kita kilas balik awal sejarah pendiriannya, apa tujuan serta apa saja yang telah dilakukannya.. (pede sekali neeh he..he..) baiklah kita mulai…

Sejarah Awal Guitartainment

Berawal dari kesukaan terhadap gitar atau gitaris, serta pergaulan saya dengan musisi khususnya gitaris ternyata banyak memberikan pengetahuan, mulai dari masalah teknik memainkannya sampai pada bahasan-bahasan bisnis dan karir yang dapat dikembangkan oleh seorang gitaris.

Suatu hari di penghujung tahun 1998 saya mendapat sms dari seorang teman gitaris yang sudah lama tinggal di Sidney - Australia, kebetulan dia kembali lagi ke Indonesia dan ngajak ketemu, Ace J namanya, dulu gitaris band Sahara, pernah jadi additional musician di beberapa band dan artis terkenal dan sekarang menjadi gitaris pada band Tomatto.
 
Singkat cerita pertemuan saya dengan Ace membawa oleh-oleh untuk membentuk sebuah promo agent bagi dirinya, inti pekerjaan yang akan ditawarkan adalah untuk kegiatan showbiz, additional player, demo clinic maupun endorsement, dia menganggap saya orang yang tepat karena memang pada waktu itu saya sedang menjalani usaha kecil-kecilan sebagai artis agency untuk café-café dan hotel.
 
Bingung juga sih pada waktu itu.. tapi dengan semangat yang ada saya coba menawarkannya ke beberapa cafe di Bandung. Akhirnya pada waktu itu datang juga tawaran show di  sebuah café yang ingin membuat sebuah show gitaris berkolaborasi dengan DJ dan dancer diiringi musik techno, selain itu pihak cafe pun meminta nama acara yang pas untuk event show  tersebut. 

Pusing juga sih cari nama.. karena event tersebut sifatnya untuk hiburan maka secara spontan  saya pilih adalah guitar entertainment, biar sedikit keren dan mudah diucapkan, akhirnya saya satukan kalimatnya jadi Guitartainment. Dan sejak saat itulah nama Guitartainment saya gunakan untuk brand name agency dari gitaris Ace J. dan basist Ahmad Sebastio.

Kebangkitan Kembali Guitartainment

Sekian lama berjalan dari event-event seperti demo clinic, showbiz, dan talkshow, tahun pun menginjak ke tahun 2000. Pada tahun tersebut dunia hiburan khususnya untuk di café-cafe mengalami penurunan, dampaknya tentu saya rasakan pada omzet usaha agency yang turun drastis, untuk menyelamatkan keadaan ekonomi saat itu… he.. he… saya putuskan untuk alih profesi dimana kebetulan saat itu lamaran pekerjaanku di sebuah bank diterima, dan tak terasa waktu pun berlalu seiring numpuknya tugas pekerjaan, tapi perhatian terhadap dunia musik dan gitar tak pernah sirna tetap membara, hingga keinginan untuk membangun Guitartainment pun kembali tumbuh.

Awal tahun 2005.. lewat obrolan iseng dengan Dany Akung, Budi Arab dan Ovi /rif, saya mencoba membangun kembali Guitartainment,  atas saran Beng Beng maupun rekan-rekan gitaris lainnya, konsep Guitartainment diperluas jadi sebuah komunitas tidak hanya menjadi sebuah agency gitaris, serta coba diperkenalkan melalui sebuah launching dan konser.

Wuih berat juga saat itu.. tapi dengan bekal semangat militan dan di support oleh rekan-rekan seperti Dany akung, Ovy /rif, Beng Beng, Toto Sunarto, Arissandi, Ronald, (Alm) Rona speaker 1st, Yoga, Danny Luthier, serta Iwan gitaris Wong Band, akhirnya launching pendirian kembali Guitartainment diselenggarakan tepatnya pada  tanggal 21 Maret 2005 di Score - Cihampelas Walk Bandung dengan titel show ‘My Guitar Gently Weeps‘ menandai sebagai hari jadinya kembali, dimeriahkan oleh penampilan beberapa gitaris sekaligus sebagai pencetus berdirinya kembali Guitartainment sebagi komunitas, seperti Budi Arab Time Bomb, Dany Akung Time Bomb, Beng Beng PAS, Jikun /rif, Ovi /rif, Syarif Aksara, Gan Gan Wong, DiatThe Nuno, Dandy Virus, Pupun Kapten, Henry & The Accoustic Ensemble, juga didukung oleh penampilan-penampilan band Time Bomb bersama Danny Spreet, Speaker 1st band, dan lain-lain.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar